Aksi pencurian kotak amal masjid kembali terjadi di Kabupaten Gresik, tepatnya di Masjid Baitul Salam, Desa Banjarsari, Kecamatan Cerme. Pelaku, yang beraksi seorang diri, terekam jelas oleh kamera CCTV masjid namun hingga kini belum tertangkap. Dalam rekaman, pelaku tampak memasuki area masjid menggunakan sepeda motor dan memarkirkannya di halaman. Mengenakan topi, baju hitam, dan celana panjang abu-abu, pria tersebut terlihat memeriksa kotak amal di dalam masjid, lalu dengan cepat menggotong kotak tersebut dan kabur menggunakan motornya.
Hansa, salah satu pengurus Masjid Baitul Salam, mengungkapkan bahwa ia mengetahui kotak amal dicuri setelah sholat Maghrib saat mendapati kotak amal dalam kondisi rusak dan uangnya hilang. Berdasarkan rekaman CCTV, aksi pencurian terjadi setelah sholat Dhuhur. Hansa juga menyebutkan bahwa kotak amal biasanya dibuka setiap sholat Jumat, dengan jumlah uang yang terkumpul dari jamaah mencapai Rp 3 juta hingga Rp 4 juta per minggu. Menurutnya, mesjid memiliki dua kotak amal, namun yang satu dicuri.
Kapolsek Cerme, Iptu Andik Asworo, membenarkan laporan tersebut dan mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan olah TKP serta memeriksa sejumlah alat bukti, termasuk rekaman CCTV di beberapa titik lokasi kejadian. Ia juga menegaskan bahwa pihak kepolisian terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap identitas pelaku. Sebelumnya, kejadian pencurian kotak amal di masjid telah menjadi sorotan dan harus segera ditindaklanjuti oleh pihak berwajib untuk mencegah terulangnya kejadian serupa di masa yang akan datang.