Pelatih Persebaya Surabaya, Paul Munster, mengungkapkan rasa kekecewaannya terhadap kinerja timnya setelah mengalami kekalahan 2-0 dari Bali United di Stadion I Wayan Dipta pada Sabtu malam. Munster menilai bahwa para pemainnya tidak memenuhi ekspektasi dalam pelaksanaan arahannya, terutama setelah dua peluang emas gagal dimanfaatkan pada babak pertama. Gol pertama Bali United oleh Privat Mbarga (63’) berasal dari kehilangan bola Malik Risaldi di lini tengah, sementara gol kedua melalui Irfan Jaya datang setelah Bruno Moreira kehilangan bola dan Bali United melakukan serangan balik.
Munster menyatakan kekecewaannya terhadap para pemain yang diharapkan dapat tampil lebih baik, terutama dalam pertandingan besar seperti ini. Dia menekankan pentingnya respons cepat dalam menghadapi tekanan lawan untuk menciptakan kesempatan kemenangan. Kekalahan ini akan menjadi bahan evaluasi untuk persiapan tim menjelang putaran kedua, dengan Pelatih asal Irlandia Utara ini sudah merencanakan langkah-langkah yang akan diambil sebelum melawan PSS Sleman pada bulan Januari.
Meskipun mengalami kekalahan, Persebaya saat ini masih memimpin klasemen sementara dengan mengumpulkan 37 poin dari 17 pertandingan. Munster mengingatkan para pemainnya bahwa musim ini masih panjang dan bahwa tim harus terus meningkatkan performa mereka. Evaluasi dari kekalahan ini akan menjadi motivasi bagi Persebaya untuk terus berjuang dan meraih hasil yang lebih baik ke depan.