23.9 C
Jakarta
Monday, March 17, 2025
HomeKriminalRaja Begal Ditembak Mati Polda Jatim: Hasil Kejahatan untuk Pesta

Raja Begal Ditembak Mati Polda Jatim: Hasil Kejahatan untuk Pesta

Date:

Berita Terkait

Cara Optimalisasi Investasi Kripto Mengikuti Siklus Ekonomi

Siklus ekonomi memegang peran penting dalam menentukan strategi investasi...

Kolaborasi Andaz Bali dan Kakao Friends: Sinergi Kekuatan

Andaz Bali Kakao Friends adalah kolaborasi menarik antara karakter...

Keselamatan Pemudik 2025: Polda Jatim Periksa Bus di Terminal Purabaya

Polda Jatim Memeriksa Keselamatan Pemudik 2025 di Terminal Purabaya Untuk...

Momen Langka: Anak-anak Sidoarjo Salaman Dukung Prabowo Subianto

Anak-anak di Sidoarjo, Jawa Timur, baru saja berbagi pengalaman...

Sinergi Ketum PB IKA PMII Membangun Indonesia Emas 2045

PB IKA PMII, yang dipimpin oleh Ketua Umum Fathan...

Raja begal dan curanmor yang ditembak mati oleh Jatanras Polda Jawa Timur, adalah pelaku berinisial Y (30) yang selalu menggunakan uang hasil kejahatannya untuk berpesta di diskotik Surabaya. Kasubdit Jatanras Polda Jatim, AKBP Arbaridi Jumhur, mengungkap bahwa pelaku sering melakukan aksi pencurian kendaraan bermotor di Jombang, Gresik, Bangkalan, dan Surabaya, bahkan bisa mengambil 4 motor dalam sehari. Dalam aksinya, pelaku tidak hanya mencuri kendaraan, tetapi juga melakukan jambret di berbagai tempat sejak tahun 2018. Tiga anggota komplotan pelaku juga telah ditangkap oleh Jatanras Polda Jatim.

Pelaku Y (30) yang saat ini telah meninggal di RS Bhayangkara diketahui sudah 3 kali masuk penjara sebelumnya karena tindakan kejahatannya. Ia dianggap lincah karena beberapa kali berhasil melarikan diri dari kejaran polisi, termasuk saat polisi Polres Bangkalan melakukan penggerebekan di rumahnya. Pelaku juga diketahui menggunakan sabu sebelum melakukan aksinya.

Jatanras Polda Jatim menembak mati pelaku Y (30) di Surabaya setelah terpaksa melawan saat akan diamankan. Kasubdit Jatanras Polda Jawa Timur, AKBP Arbaridi Jumhur menjelaskan bahwa pelaku merupakan otak dari komplotan bandit curanmor yang sangat lincah, mampu beraksi hingga 4 kali dalam seminggu. Penembakan tersebut dilakukan karena pelaku hendak membacok anggota polisi.

Source link

Berita Terbaru