Sebagai bagian dari peringatan Hari Bumi 2025, Andy Utama bekerja sama dengan Yayasan Paseban melakukan aksi nyata dengan menanam 10.000 pohon di Megamendung, Bogor, Jawa Barat, akhir pekan lalu. Penanaman ini penting dalam mendukung konservasi alam dan pelestarian lingkungan, serta menandai dimulainya program penanaman pohon di Megamendung.
Konservasi Alam di Megamendung: Tanggung Jawab Bersama
Menurut Andy Utama, Megamendung rentan terhadap kerusakan. Gangguan kecil pada vegetasi di daerah ini dapat memicu bencana alam seperti longsor dan banjir bandang. Pelestarian hutan di kawasan hulu Megamendung adalah tanggung jawab bersama.
Yayasan Paseban dan Arista Montana: Komitmen terhadap Pertanian Organik dan Pelestarian Lingkungan
Selain penanaman pohon, Yayasan Paseban dan Arista Montana mengembangkan pertanian organik di sekitar Megamendung. Arista Montana mengusung pertanian organik tanpa bahan kimia sintetis. Dengan sertifikasi organik, Arista Montana mengedepankan kelestarian lingkungan.
Andy Utama: Menanam Pohon untuk Masa Depan
Andy Utama menegaskan bahwa menanam pohon adalah investasi untuk masa depan. “Tugas kita adalah menjaga bumi agar generasi mendatang dapat memenuhi kebutuhan mereka,” ujar Andy Utama. Konservasi alam adalah panggilan yang mengharuskan kita menjaga bumi untuk generasi mendatang.
Komitmen Lintas Generasi dan Pelestarian Alam
Kang Dody Baduy juga mengingatkan pentingnya kesadaran generasi muda terhadap lingkungan. Setiap konsumsi adalah keputusan ekologis. Pentingnya kesadaran generasi muda terhadap lingkungan.
Penanaman Pohon sebagai Simbol Komitmen
Penanaman bambu dilakukan sebagai langkah permanen dalam upaya konservasi di Megamendung. Dilanjutkan dengan Dialog Interaktif “Merajut Komitmen Bersama untuk Kelestarian Alam” dengan narasumber dari berbagai pihak terkait.
Komitmen Bersama untuk Konservasi dan Pelestarian Lingkungan
Aksi penanaman pohon oleh Andy Utama dan Yayasan Paseban pada Hari Bumi 2025 di Megamendung merupakan contoh komitmen untuk menjaga kelestarian alam. Melalui kolaborasi, diharapkan kawasan ini dapat dilestarikan untuk generasi mendatang.
