Saturday, June 21, 2025
HomeOtomotifPenyesalan Carlos Tavares: Kisah Mantan Bos Stellantis

Penyesalan Carlos Tavares: Kisah Mantan Bos Stellantis

Carlos Tavares, mantan CEO Stellantis, mengundurkan diri setelah perselisihan dengan pihak internal perusahaan. Meskipun masih memiliki kontrak hingga awal 2026, Tavares memilih untuk pergi dengan persyaratannya sendiri setelah percakapan dengan ketua perusahaan. Meskipun mengakui kesalahan di masa lalu, Tavares menekankan bahwa hal tersebut tidak relevan saat ini karena perusahaan masih menguntungkan meskipun laba bersihnya anjlok. Setelah pencarian selama enam bulan, Stellantis menunjuk mantan pimpinan Jeep, Antonio Filosa, sebagai CEO baru. Filosa dihadapkan pada tugas yang rumit mengelola portofolio merek yang luas, namun rumor tentang penjualan Maserati telah dibantah. Transisi kepemimpinan ini terjadi di tengah kondisi industri otomotif yang menurut Tavares sedang dalam “mode bertahan hidup”. Dengan harapan agar Filosa didukung oleh dewan direksi, dia akan berusaha memperbaiki beberapa keretakan dalam perusahaan. CEO baru tersebut dihadapkan pada tantangan besar, terutama terkait dengan kebijakan regulasi yang semakin ketat dan percepatan proses elektrifikasi di Eropa. Dengan perubahan kepemimpinan ini, Stellantis berupaya untuk kembali ke jalur yang benar dan memperbaiki hubungan dengan para dealer serta pelanggan di Amerika Serikat.

Source link

RELATED ARTICLES

Terpopuler