Toyota telah mengumumkan keluarga baru mesin empat silinder setelah lebih dari setahun sejak pengumuman itu. Mesin gas yang akan datang ini memiliki kapasitas 1,5 liter dan 2,0 liter, yang lebih kecil dan lebih ringan dengan fokus pada efisiensi dan performa. Mesin yang lebih besar akan mendapat perawatan dari Gazoo Racing, seperti yang terlihat pada konsep GR Yaris M yang memukau di Tokyo Auto Salon.
Mesin bermesin tengah yang dikemas dengan turbocharger IHI mampu menghasilkan tenaga sekitar 400-450 hp, dengan potensi lebih dari 600 hp dengan turbocharger yang lebih besar. Kehadiran mesin ini akan memberi tenaga pada berbagai mobil berperforma, baik dengan pemasangan memanjang maupun melintang.
Toyota sedang menguji mesin baru ini untuk digunakan pada mobil balap seperti Celica, MR2, Supra, dan generasi berikutnya dari GR86. Mesin “G20E” dirancang untuk mudah disetel dan menawarkan performa yang luar biasa. Meskipun Toyota menghadapi hambatan regulasi yang ketat terkait emisi COâ‚‚, potensi mesin ini tetap mengesankan.
Toyota, bersama dengan produsen mobil Jepang lainnya, berkolaborasi dalam inisiatif untuk memperpanjang umur mesin pembakaran dengan pengembangan teknologi hibridisasi dan eksplorasi bahan bakar netral karbon seperti hidrogen cair, bahan bakar nabati, dan bahan bakar sintetis. Meski tren mobil listrik semakin meningkat, Toyota tetap optimis terhadap pangsa pasar mobil listrik dan melanjutkan pengembangan mesin pembakaran.
