Kesehatan pada orang lanjut usia merupakan proses berkelanjutan untuk mengoptimalkan kesempatan dan kemampuan dalam menjaga dan meningkatkan kesehatan fisik dan mental, kemandirian, serta kualitas hidup sepanjang hidup untuk mencapai penuaan yang sehat. Seseorang lanjut usia yang sehat adalah individu yang mampu beradaptasi terhadap perubahan fisik, mental, sosial, keuangan, dan spiritual, serta lingkungan sosialnya.
Berbagai masalah kesehatan umum menyerang orang lanjut usia, yang biasa disebut sebagai sindrom geriatrik. Terdapat 14 jenis penurunan fungsional yang sering dialami oleh orang lanjut usia, antara lain penurunan mobilitas, risiko jatuh dan patah tulang, inkontinensia urin, infeksi, gangguan indra, malnutrisi, masalah medis terkait pengobatan, gangguan tidur, penurunan kognitif, isolasi sosial, sembelit, penurunan fungsi kekebalan tubuh, disfungsi seksual, hingga kurangnya kapasitas keuangan.
Untuk meningkatkan kesehatan pada orang lanjut usia, terdapat beberapa langkah yang dapat diambil, seperti mengonsumsi banyak sayuran dan buah, mengonsumsi makanan kaya kalsium, meningkatkan asupan serat, membatasi makanan tinggi garam, memperhatikan asupan cairan, tetap aktif secara fisik, dan membatasi asupan gula, garam, dan lemak. Aktivitas fisik yang cocok untuk orang lanjut usia antara lain berjalan, bersepeda, menari, dan berenang.
Selain itu, latihan fisik juga penting untuk orang lanjut usia, termasuk latihan fleksibilitas, keseimbangan, dan kekuatan. Contoh latihan kekuatan meliputi latihan duduk-berdiri, jongkok, push-up dinding, angkat tumit, dan curl biceps. Dengan menjaga pola makan yang sehat dan rajin berlatih fisik, orang lanjut usia dapat memperbaiki kualitas hidup mereka dan mengurangi risiko masalah kesehatan yang umum terjadi pada usia lanjut.