Pelatih Manchester United Ruben Amorim membela keputusannya untuk melakukan perubahan besar-besaran dengan menurunkan pemain muda saat Setan Merah kalah 4-3 dalam laga Man United vs Brentford. United menelan kekalahan ke-16 di Liga Inggris dengan susunan pemain yang rata-rata berusia 22 tahun dan tetap berada di posisi ke-15. Sementara kemenangan tersebut membuat Brentford naik ke posisi sembilan.
United tidak dapat finis di papan atas klasemen lagi, namun Amorim mengatakan bahwa ia mengistirahatkan para pemain seniornya untuk pertandingan leg kedua semifinal Liga Europa pada hari Jumat (9/5), dimana mereka memimpin atas Athletic Bilbao dengan skor 3-0.
Amorim menyatakan, “Kami sebagai sebuah klub harus memahami bahwa saat ini kami memiliki tanggung jawab yang besar. Kami harus mempersiapkan skuat untuk kompetisi yang berbeda.”
Amorim menambahkan, “Saya tidak ragu bahwa kami bermain lebih baik. Jadi kami harus menerima semua tekanan. Saat ini kami kehilangan pertandingan di Premier League. Kami berjuang untuk Liga Europa dan Kamis adalah pertandingan terpenting bagi kami.”
United telah menaruh semua harapan mereka di Liga Europa karena memenangkan kompetisi ini adalah satu-satunya kesempatan mereka untuk lolos ke Liga Champions. Namun Amorim mengatakan bahwa skuatnya belum siap untuk berkompetisi di musim depan.
Gelandang Mason Mount, yang mencetak gol pertamanya musim ini, mengatakan bahwa memenangkan Liga Europa adalah “hal yang paling penting” seiring dengan berakhirnya musim ini.
Mount menyampaikan, “Musim yang kami jalani di Premier League adalah sesuatu yang perlu kami lihat secara besar-besaran. Namun jika kami bisa mencapai final dan memenangkannya, itu akan menjadi akhir yang positif untuk musim ini.”
