Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah memperkenalkan dua kapal wisata baru ke Kepulauan Seribu, yaitu Paus 2 dan Paus 3. Tujuan dari kehadiran kedua kapal ini adalah untuk meningkatkan kunjungan wisata ke wilayah tersebut. Kepulauan Seribu memikat banyak wisatawan, terutama dari Jakarta, karena keindahan alam, sejarah, dan kemudahan transportasinya.
Kapal-kapal wisata ini tidak hanya menarik wisatawan tetapi juga memberikan solusi terhadap biaya transportasi yang tinggi bagi warga Kepulauan Seribu yang menuju daratan. Dua kapal ini melayani rute dari Pelabuhan Penumpang Muara Angke ke Pulau Cipir, Pulau Onrust, Pulau Kelor, Pulau Bidadari, dan kembali ke Pelabuhan Muara Angke. Setiap hari, terdapat empat pemberangkatan dengan waktu operasional yang terbagi menjadi empat slot pemberangkatan.
Kapal wisata Paus 2 dan Paus 3 memiliki kapasitas untuk delapan puluh penumpang dengan harga tiket sebesar Rp49.000. Selain kapal wisata, Pemerintah Provinsi Jakarta juga menyediakan 19 unit armada kapal penumpang untuk melayani penumpang reguler yang ingin menuju Kepulauan Seribu setiap harinya.
Akses ke Kepulauan Seribu juga dapat dilakukan melalui beberapa pelabuhan lain, seperti Dermaga Kali Adem dan Marina Ancol. Wisatawan dapat memilih berbagai jenis kapal dengan tarif berbeda-beda, mulai dari kapal kayu hingga kapal yang disediakan oleh Dishub DKI Jakarta. Dermaga Marina Ancol menawarkan tarif yang berbeda lagi, namun tetap memberikan akses yang mudah ke Kepulauan Seribu. Dengan berbagai opsi akses dan kehadiran kapal-kapal wisata baru, kunjungan wisatawan ke Kepulauan Seribu diharapkan dapat meningkat secara signifikan.
