Pingsan atau sinkop adalah kondisi kehilangan kesadaran sementara akibat kurangnya pasokan darah ke otak. Meskipun biasanya tidak berbahaya, pingsan tetap memerlukan perhatian dan penanganan segera untuk mencegah komplikasi serius, terutama jika disebabkan oleh kondisi medis tertentu. Pingsan dapat terjadi di mana saja, termasuk di rumah, lingkungan kerja, atau tempat umum, oleh karena itu penting bagi setiap orang untuk mengenali gejala awal yang memungkinkan seseorang akan pingsan. Mengantuk secara berulang, wajah pucat, merasa pusing, mual, detak jantung cepat, dan pandangan kabur adalah beberapa gejala tersebut. Gejala ini menandakan otak tidak mendapatkan cukup oksigen dan gula darah karena aliran darah yang menurun. Jika seseorang menunjukkan gejala pingsan, langkah pertolongan pertama penting untuk membantunya berbaring dan meningkatkan aliran darah ke otak. Pingsan dapat dipicu oleh berbagai faktor seperti stres, kelelahan, atau efek samping obat-obatan, oleh karena itu konsultasikan dengan tenaga medis jika pingsan terjadi lebih dari sekali atau disertai gejala serius. Dengan pemahaman tentang gejala pingsan dan langkah-langkah pertolongan pertama, diharapkan masyarakat mampu mencegah dampak serius dan menyelamatkan nyawa dalam situasi darurat.
