Ismail Fahmi, seorang pengamat media sosial dan pendiri Drone Emprit, memperingatkan tim kampanye calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto untuk waspada terhadap calon presiden nomor urut 01 Anies Baswedan jika mampu lolos ke putaran kedua Pilpres. Menurutnya, Anies memiliki potensi untuk melampaui popularitas Prabowo di platform media sosial TikTok dalam waktu empat bulan sebelum putaran kedua Pilpres.
Ismail memaparkan hasil risetnya mengenai popularitas masing-masing calon presiden di TikTok selama setahun terakhir, termasuk Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo, calon presiden nomor urut 03. Menurutnya, Prabowo dan Ganjar bersaing dalam kategori jumlah video terbanyak di TikTok, namun unggahan tentang Ganjar lebih banyak daripada Prabowo dengan perbandingan masing-masing 96 ribu dan 95 ribu video.
Meskipun demikian, performa Ganjar di TikTok sudah tersalip oleh Prabowo dalam beberapa bulan terakhir. Total viewers TikTok Prabowo juga lebih besar daripada Ganjar. Sedangkan Anies Baswedan, meskipun awalnya kurang aktif, mulai menaikkan jumlah video dan keterlibatan pengguna setelah melakukan siaran langsung di TikTok.
Ismail menyimpulkan bahwa TikTok menjadi medan pertempuran bagi para calon presiden dalam Pilpres 2024, mengingat jumlah pengguna TikTok di Indonesia lebih banyak dibandingkan dengan Twitter. Dengan pengguna TikTok di Indonesia mencapai lebih dari 106 juta, sementara Twitter kurang dari 20 juta, TikTok dianggap sebagai battleground yang lebih besar daripada Twitter untuk Pilpres 2024.