Kurnia Meiga menjadi sorotan publik belakangan ini karena mengalami kebutaan. Meskipun sebelumnya dikabarkan bahwa hal ini disebabkan oleh santet, ternyata penyebab sebenarnya adalah kecanduan minuman keras oplosan.
Mantan istri Kurnia Meiga, Azhiera Adzka Fathir, mengungkapkan bahwa dokter telah memastikan bahwa penyebab buta Kurnia Meiga adalah alkohol, bukan santet. Kebiasaan minum alkohol sudah dimulai sejak usia 18 tahun oleh mantan kiper Timnas tersebut.
Sebagaimana diketahui, konsumsi alkohol berlebihan dapat memberikan dampak yang buruk bagi kesehatan fisik, mental, dan sosial seseorang. Bahkan, dampaknya akan semakin buruk jika yang dikonsumsi adalah miras oplosan, yang mengandung zat berbahaya seperti metanol.
Beberapa bahaya dari miras oplosan antara lain gangguan penglihatan akibat senyawa metanol yang bersifat racun bagi saraf mata. Selain itu, dapat juga menyebabkan gangguan pernapasan, pankreatitis, hepatitis, dan sirosis hati. Efek negatif tersebut tidak hanya mempengaruhi kualitas hidup seseorang, tetapi juga bisa berujung pada kematian.
Dengan demikian, penting untuk meninggalkan kebiasaan minum miras oplosan demi kesehatan dan keselamatan diri sendiri.